Chelsea gagal memanfaatkan status sebagai tuan rumah dan harus mengakhiri perjalanan di kompetisi Liga Champions usai takluk 2-0 (agregat 4-0) dari Real Madrid, Rabu (19/4) dinihari WIB. Dua gol tim tamu dicetak Rodrygo pada menit ke-58 dan 80.
The Blues memang unggul dalam hal penguasaan bola, yakni 55 persen berbanding 45 persen, namun gagal memanfaatkan sejumlah peluang yang mereka dapatkan. Walau menelan kekalahan, sang pelatih interim, Frank Lampard menilai timnya tampil jauh lebih baik jika dibandingkan dengan skuad asuhan Carlo Ancelotti.
Tonight was good at times from Chelsea. You play at that level and you eventually win, but it is way too late. This crazy season is over. https://t.co/TfHVWqUcaE #cfc #ucl
— Nizaar Kinsella (@NizaarKinsella) April 18, 2023
“Kami tampil bagus selama 60 menit. Sepertinya normal dalam sebuah pertandingan, setelah gol pertama lawan dan agregat menjadi 3-0, kami memutuskan untuk melakukan perubahan untuk tetap berada di dalam pertandingan. Melihat bagaimana laga berjalan, sepertinya itu merupakan hal yang normal,” ujar Lampard seperti dilaporkan 90MiN UK.
“Kami tampil sangat baik selama 60 menit. Ada beberapa peluang yang bagus. Dalam level semacam ini, tentu Anda ingin memanfaatkannya. Itu menjadi sebuah keharusan. Anda tentu takkan memuji performa tim secara berlebihan jika menelan kekalahan. Ini bukan malam yang indah untuk Chelsea, tetapi beberapa pemain akan paham dan mengerti saat kami kembali berada dalam level tertinggi,” tambah dia.
Baca Juga
Usai tersingkir dari Liga Champions, fokus Chelsea saat ini adalah mengakhiri musim 2022/23, di laga berikutnya, mereka akan menantang Brentford pada Kamis (27/4) dinihari WIB.
